Iko Uwais pilih jadi mentor rendah hati bagi aktor film Timur
Jakarta – Iko Uwais, aktor sekaligus sutradara film laga Timur, dikenal bukan hanya karena aksi memukau di layar, tetapi juga karena sikapnya yang rendah hati saat membimbing dua aktor muda, Jimmy Kobogau (Cinta dari Wamena) dan Aufa Assegaf (Cahaya dari Timur), ketika mereka berbagi adegan.
Menurut Aufa, Iko sangat menekankan pentingnya membuang rasa ragu, terutama ketika ia harus memainkan adegan pertarungan yang langsung berhadapan dengan sang sutradara.
“Oke, gue percaya sama lo 100 persen. Apa yang udah disiapin, tinggal jalanin aja. Jangan ragu,” ujar Aufa menirukan pesan Iko saat berbincang di ANTARA Heritage Center, Pasar Baru, Jakarta, Rabu.
Sementara itu, Jimmy menambahkan bahwa kelancaran proses syuting—terutama soal keselamatan—sangat terbantu oleh tim koreografi laga bentukan Iko Uwais.
“Saya bersyukur banget ada tim Iko Uwais yang bantu bikin koreografi. Semua dasar-dasarnya diajarin. Film action itu butuh persiapan matang, dan hasilnya pasti memuaskan,” ujarnya.
Jimmy, yang memerankan prajurit Kopassus bernama Sila, juga membagikan pengalaman unik selama syuting. Ia harus melawan karakter antagonis yang dipimpin Arnold Kobogau (Tobias), meski di balik layar mereka justru tinggal sekamar.
“Kebetulan kami sekamar. Walaupun musuhan di film, kadang pas tidur saya standby juga—siapa tahu ada yang nyerang duluan,” ujarnya sambil bercanda.
Namun di filmnya sendiri, Jimmy mengaku tidak pernah berhadapan langsung dengan Arnold.
“Dia kan pimpinan kelompok antagonis, jadi yang turun langsung ya anak buahnya,” katanya.
Film Timur dijadwalkan tayang di bioskop pada 18 Desember 2025, menghadirkan kisah patriotisme, aksi militer intens, serta konflik emosional yang dibalut latar pedalaman hutan.
Sumber : kagajwale.com
